Jakarta-Beasiswa
SmartLink, yaitu program beasiswa pertukaran pelajar ke Eropa oleh
Erasmus Mundus Action 2 (EMA2) sudah dibuka. Bagi yang tertarik,
aplikasi online untuk program ini dibuka hingga 15 Maret 2015.
Program beasiswa tersebut merupakan jalinan kemitraan antara 11 pendidikan perguruan tinggi internasional negara-negara Uni Eropa dan 9 perguruan tinggi di Asia, termasuk Indonesia.
Tak hanya diperuntukkan bagi mahasiswa. Beasiswa SmartLinkjuga ditawarkan kepada para staf akademik dan staf administrasi. Calon peserta dapat memilih salah satu pembiayaan pendidikan yang ditawarkan dalam jenjang sarjana, pascasarjana, doktoral, dan post-doktoral, masing-masing selama 10 bulan (dua semester). Sementara itu, untuk staf akademik dan administrasi akan menjalani masa pembelajaran satu bulan. Adapun bagi pertukaran staf, skema pembiayaan meliputi pertukaran untuk tujuan pengajaran, pelatihan praktis, serta penelitian.
Beasiswa ini mencakup biaya hidup bulanan, tiket pesawat pulang-pergi, asuransi dan visa. Jika berminat, calon peserta perlu memperhatikan beberapa persyaratan. Berikut diantaranya:
- terdaftar sebagai mahasiswa aktif atau karyawan (untuk program staf),
– menyertakan ijazah dan transkrip nilai,
– menguasai bahasa Inggris dibuktikan dengan sertifikat,
– menyertakan rencana studi atau proposal penelitian, serta salinan paspor.
Setelah memenuhi seluruh persyaratan itu, barulah si pelamar memilih perguruan tinggi yang sudah bekerjasama dengan program beasiswa ini. Beberapa universitas itu di antaranya adalah University of the West of Scotland, UK, Anglia Ruskin University (ARU) UK, University of Gottingen, Germany, University of Nicosia, Cyprus, dan perguruan tinggi Eropa lainnya.
Saat ini, SmartLink menyediakan 160 beasiswa pertukaran pelajar untuk siswa dan staf. Perlu diingat, peserta harus berasal dari kawasan Eropa dan Asia, termasuk Indonesia.
Program beasiswa ini menyediakan 116 kursi untuk pelajar asal Asia dengan kuota 29 kursi untuk sarjana, 26 kursi untuk pascasarjana, 23 kursi untuk doktoral, 13 kursi untuk post-doktoral dan 25 staf akademik. Beasiswa mencakup berbagai disiplin ilmu, antara lain Ilmu Pertanian, Arsitektur, Perencanaan Wilayah dan Kota, Manajemen Bisnis, Pendidikan dan Pelatihan Guru, Teknik, Teknologi , Geografi, Geologi, Ilmu Kesehatan, Ilmu Pengetahuan Alam, dan bidang studi lainnya.
Bagi yang tertarik, pendaftaran dapat diakses melaluihttp://smartlink-edu.eu/apply. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi io@binus.edu atau via telepon 021.534.5830 ext 1324. Aplikasi online untuk program ini dibuka hingga 15 Maret 2015. (Sri Noviyanti)
Sumber :http://edukasi.kompas.com/read/2015/03/06/1200008/Beasiswa.Pertukaran.Pelajar.ke.Eropa.Dibuka.Sampai.15.Maret.2015.
Program beasiswa tersebut merupakan jalinan kemitraan antara 11 pendidikan perguruan tinggi internasional negara-negara Uni Eropa dan 9 perguruan tinggi di Asia, termasuk Indonesia.
Tak hanya diperuntukkan bagi mahasiswa. Beasiswa SmartLinkjuga ditawarkan kepada para staf akademik dan staf administrasi. Calon peserta dapat memilih salah satu pembiayaan pendidikan yang ditawarkan dalam jenjang sarjana, pascasarjana, doktoral, dan post-doktoral, masing-masing selama 10 bulan (dua semester). Sementara itu, untuk staf akademik dan administrasi akan menjalani masa pembelajaran satu bulan. Adapun bagi pertukaran staf, skema pembiayaan meliputi pertukaran untuk tujuan pengajaran, pelatihan praktis, serta penelitian.
Beasiswa ini mencakup biaya hidup bulanan, tiket pesawat pulang-pergi, asuransi dan visa. Jika berminat, calon peserta perlu memperhatikan beberapa persyaratan. Berikut diantaranya:
- terdaftar sebagai mahasiswa aktif atau karyawan (untuk program staf),
– menyertakan ijazah dan transkrip nilai,
– menguasai bahasa Inggris dibuktikan dengan sertifikat,
– menyertakan rencana studi atau proposal penelitian, serta salinan paspor.
Setelah memenuhi seluruh persyaratan itu, barulah si pelamar memilih perguruan tinggi yang sudah bekerjasama dengan program beasiswa ini. Beberapa universitas itu di antaranya adalah University of the West of Scotland, UK, Anglia Ruskin University (ARU) UK, University of Gottingen, Germany, University of Nicosia, Cyprus, dan perguruan tinggi Eropa lainnya.
Saat ini, SmartLink menyediakan 160 beasiswa pertukaran pelajar untuk siswa dan staf. Perlu diingat, peserta harus berasal dari kawasan Eropa dan Asia, termasuk Indonesia.
Program beasiswa ini menyediakan 116 kursi untuk pelajar asal Asia dengan kuota 29 kursi untuk sarjana, 26 kursi untuk pascasarjana, 23 kursi untuk doktoral, 13 kursi untuk post-doktoral dan 25 staf akademik. Beasiswa mencakup berbagai disiplin ilmu, antara lain Ilmu Pertanian, Arsitektur, Perencanaan Wilayah dan Kota, Manajemen Bisnis, Pendidikan dan Pelatihan Guru, Teknik, Teknologi , Geografi, Geologi, Ilmu Kesehatan, Ilmu Pengetahuan Alam, dan bidang studi lainnya.
Bagi yang tertarik, pendaftaran dapat diakses melaluihttp://smartlink-edu.eu/apply. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi io@binus.edu atau via telepon 021.534.5830 ext 1324. Aplikasi online untuk program ini dibuka hingga 15 Maret 2015. (Sri Noviyanti)
Sumber :http://edukasi.kompas.com/read/2015/03/06/1200008/Beasiswa.Pertukaran.Pelajar.ke.Eropa.Dibuka.Sampai.15.Maret.2015.
0 Komentar